Peserta donor tersenyum saat mendonorkan darahnya di ruang UKS SMK Kehutanan Negeri Kadipaten. Kegiatan ini tidak hanya membantu sesama, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi para pendonor
Kadipaten, 26 Februari 2025 – Dalam semangat Hari Bakti Rimbawan 2025, SMK Kehutanan Negeri Kadipaten menggelar kegiatan donor darah pada Rabu, 26 Februari 2025. Acara ini tidak hanya menjadi bagian dari tradisi tahunan sekolah, tetapi juga menegaskan komitmen mereka terhadap kemanusiaan dan kesehatan masyarakat. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Majalengka, dengan partisipasi aktif dari seluruh civitas akademika sekolah.
Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata dari tanggung jawab sosial sekolah. “Donor darah bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian dari misi kami untuk membangun kepedulian dan solidaritas. Momentum Hari Bakti Rimbawan tahun ini menjadi pengingat bahwa sebagai rimbawan, kami tidak hanya bertanggung jawab terhadap alam, tetapi juga terhadap sesama manusia,” ujarnya dengan penuh semangat.

Suasana penuh semangat di ruang donor darah menunjukkan Civitas akademika SMK Kehutanan Negeri Kadipaten menunjukkan komitmen tinggi dalam mendukung program kemanusiaan ini.
Suherdi, S.Hut., M.Si., Kepala Sub Bagian Tata Usaha SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, menambahkan bahwa donor darah memiliki manfaat ganda. “Selain menyelamatkan nyawa orang lain, donor darah juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonor, seperti meningkatkan regenerasi sel darah dan menjaga keseimbangan tubuh. Ini adalah bentuk investasi kesehatan yang nyata,” paparnya. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi lain untuk turut berkontribusi dalam upaya kemanusiaan.
Ade Firmansyah, S.H., petugas PMI Majalengka, menyampaikan apresiasi tinggi atas kerjasama yang telah terjalin dengan SMK Kehutanan Negeri Kadipaten. “Kami sangat menghargai komitmen sekolah ini. Setiap tetes darah yang disumbangkan adalah harapan baru bagi pasien yang membutuhkan, terutama dalam situasi darurat. Ini adalah bukti nyata bahwa kepedulian tidak mengenal batas,” tegasnya. Ia juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat akan kebutuhan stok darah yang stabil di seluruh Indonesia.

Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Majalengka memeriksa kesehatan pendonor sebelum melakukan donor darah. Kegiatan ini didukung penuh oleh PMI untuk memastikan proses donor darah berjalan aman dan lancar.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi simbol kepedulian, tetapi juga langkah strategis dalam mendukung program kesehatan nasional. SMK Kehutanan Negeri Kadipaten berkomitmen untuk terus melanjutkan inisiatif serupa, tidak hanya sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, tetapi juga sebagai sarana pendidikan karakter bagi siswa. “Kami ingin menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sejak dini. Donor darah adalah salah satu cara terbaik untuk melakukannya,” tambah Zuljalal.

Suasana hangat tercipta saat peserta didik SMK Kehutanan Negeri Kadipaten berfoto usai mengikuti kegiatan donor darah. Acara ini menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam membangun generasi yang peduli terhadap kemanusiaan dan kesehatan masyarakat
Dalam konteks yang lebih luas, kegiatan ini mencerminkan semangat Hari Bakti Rimbawan yang tidak hanya berfokus pada pelestarian alam, tetapi juga pada pelestarian kehidupan manusia. Seperti hutan yang memberikan kehidupan bagi bumi, donor darah memberikan kehidupan bagi sesama. “Ini adalah warisan kemanusiaan yang harus kita teruskan,” pungkas Suherdi.
Dengan semangat kolaborasi dan dedikasi, SMK Kehutanan Negeri Kadipaten membuktikan bahwa aksi kecil seperti donor darah dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi institusi lain untuk turut berkontribusi dalam upaya kemanusiaan, menciptakan jejaring solidaritas yang lebih luas di masa depan. (SS)
Leave a Reply