Kepala SMKKN Kadipaten, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., bersama Kepala BP2SDM KLHK, Drs. Ade Palguna, dan Kepala Pusdiklat SDM LHK, Dr. Ida Kusdamayanti, M.Si., menerima peserta didik asal Timor Leste di Gedung Manggala Wanabakti Jakarta.
Jakarta – SMK Kehutanan Negeri Kadipaten ditunjuk oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) untuk mendidik 5 siswa asal Timor Leste. Penunjukan ini merupakan bagian dari program Beasiswa Pendidikan di SMK Kehutanan Negeri yang diinisiasi oleh BP2SDM.
Kepala BP2SDM Kementerian LHK, Ade Palguna, dalam siaran persnya menjelaskan bahwa program ini merupakan implementasi kerjasama teknis bidang peningkatan kapasitas SDM antara BP2SDM Kementerian LHK dan Direktorat Jenderal Kehutanan, Kopi dan Tanaman Industri (KKTI) Kementerian Pertanian dan Perikanan Republik Demokratik Timor Leste.
“Kerjasama RI-RDTL ini telah terjalin sejak lama, diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pada tahun 2015. Sejak 2016, BP2SDM mulai merealisasikan program beasiswa SMKK ini. MoU tersebut telah diperbaharui pada Agustus 2020 dan akan berlaku selama 6 tahun hingga tahun 2027. Program beasiswa ini pun akan terus dilanjutkan dengan kuota 5 siswa baru setiap tahunnya di 4 SMKKN yang berbeda,” ujar Ade Palguna.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan bersama Wisudawan dari Timor Leste di Gedung Manggala Wanabakti Jakarta (14/05/2024).
Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., menyambut baik kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian LHK. Ia menegaskan komitmen SMK Kehutanan Negeri Kadipaten untuk menjadi sekolah yang inklusif bagi semua etnis, termasuk Melanesia, Timor Leste.
“SMK Kehutanan Negeri Kadipaten menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas dan menyambut dengan tangan terbuka siswa dari berbagai etnis, termasuk Timor Leste. Kami memandang etnis Melanesia dengan Negara Timor Leste sebagai bagian dari keluarga besar. Bersama, kita upayakan masa depan yang lebih cerah melalui pendidikan. Kolaborasi antar bangsa merupakan ciri khas pendidikan abad ke-21, dan semangat inilah yang kami tanamkan kepada para siswa.” tutur Zuljalal Aziz.
Peserta Didik Timor Leste yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan di SMK Kehutanan Negeri dan siap untuk berkontribusi pada pembangunan negaranya di bidang kehutanan.
Sementara itu, Ditjen KKTI berharap program beasiswa ini dapat membantu Timor Leste dalam memenuhi kebutuhan SDM untuk meningkatkan pengelolaan hutan di negaranya. Ditjen KKTI juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia, khususnya BP2SDM Kementerian LHK, dan semua pihak yang telah membantu Timor Leste melalui program beasiswa ini.
“Pemerintah Timor Leste melalui Ditjen KKTI telah menyiapkan posisi bagi para lulusan SMK Kehutanan Negeri untuk bekerja sebagai pegawai/aparatur pemerintah di lingkungan Ditjen KKTI,” jelas perwakilan Ditjen KKTI.
Daftar Siswa Timor Leste Penerima Beasiswa SMK Kehutanan Negeri Kadipaten:
- BENTORINO MARCAL MAURICIO – Kompetensi Keahlian Teknik Inventarisasi dan Pemetaan Hutan
- ESTEFANIA DULCE DE ARAUJO – Kompetensi Keahlian Teknik Inventarisasi dan Pemetaan Hutan
- CELCIA DE FATIMA MONIZ – Kompetensi Keahlian Teknik Konservasi Sumber Daya Hutan
- INACIO DEIGRATIALUZ VALADARES BARETO E BELO – Kompetensi Keahlian Teknik Rehabilitasi Reklamasi Hutan
- FELICIANA SEQUEIRA SARMENTO – Kompetensi Keahlian Teknik Produksi Hasil Hutan
Program ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara Indonesia dan Timor Leste di bidang kehutanan, serta meningkatkan kualitas SDM di kedua negara.
Leave a Reply