SMK Kehutanan Negeri Kadipaten (SMKKN Kadipaten) menggelar upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 dengan khidmat, Senin (20/5/2024). Upacara ini diikuti oleh seluruh civitas akademi SMKKN Kadipaten, termasuk para guru, staf, dan siswa.
Inspektur Upacara, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., Kepala SMKKN Kadipaten, membacakan amanat Menteri Komunikasi dan Informatika yang menekankan pentingnya semangat kebangkitan kedua bangsa Indonesia dalam menyongsong “Indonesia Emas 2045”.
Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., menyambut baik kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian LHK. Ia menegaskan komitmen SMK Kehutanan Negeri Kadipaten untuk menjadi sekolah yang inklusif bagi semua etnis, termasuk Timor Leste.
Penampilan memukau Marching Band SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Bahana Rimba Nusantara, menghiasi acara wisuda SMK Kehutanan Negeri yang diadakan di Gedung Manggala Wanabakti Jakarta, Selasa (14/5/2024).
Diiringi alunan musik yang gegap gempita, para anggota marching band dengan sigap memainkan alat musik dan menari dengan penuh semangat. Formasi yang rapi dan gerakan yang kompak memukau para wisudawan, tamu undangan, dan panitia yang hadir.
Sebanyak 102 siswa SMK Kehutanan Negeri Kadipaten (SMKKN) diwisuda hari ini dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Professor Siti Nurbaya Bakar. Dalam sambutannya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyampaikan pesan penting kepada para wisudawan bahwa wisuda ini bukan akhir, melainkan awal dari perjuangan baru.
Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., menyambut baik kebijakan baru ini. “SNBP merupakan peluang emas bagi siswa berprestasi untuk meraih kursi di PTN impian mereka,” ujarnya.
Beliau menjelaskan, SNBP menilai prestasi siswa secara holistik, tidak hanya berdasarkan nilai rapor semata. “Portofolio akademik dan non-akademik, seperti prestasi olimpiade, lomba sains, karya ilmiah, hingga kontribusi di organisasi, juga diperhitungkan,” imbuhnya.
Surabaya, 7 Mei 2024 – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di bidang kehutanan, SMK Kehutanan Negeri Kadipaten menjalin kerja sama dengan Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pada hari ini. Penandatanganan MoU dilakukan oleh Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Zuljalal Aziz S.Hut, M.Pd., dan Kepala Perum Perhutani Divre Jawa Timur, Asep Dedi Mulyadi, S.Hut., M.Si., di Surabaya.
Menindaklanjuti Pengumuman Nomor PG.8/SMKKN-1/TU/SDM.4.1/04/2024 tanggal 19 April 2024 tentang Hasil Seleksi Administrasi Dalam Rangka PPDB Sekolah Menengah Kejuruan Kehutanan Negeri Kadipaten Tahun Ajaran 2024/2025, berikut kami sampaikan ketentuan pelaksanaan seleksi tertulis dan wawancara bagi peserta seleksi PPDB SMK Kehutanan Negeri
Berdasarkan hasil pemeriksaan berkas administrasi dalam rangka seleksi PPDB Sekolah MenengahKejuruan Kehutanan Negeri Kadipaten Tahun Ajaran 2024/2025, disampaikan hal-hal sebagaiberikut : Peserta seleksi PPDB yang dinyatakan lulus seleksi administrasi sebanyak 319 (tiga ratussembilan belas) orang, dengan rincian peserta dari jalur
Sehubungan Pengumuman Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten Nomor:PG.2/SMKKN-1/TU/SDM.4.1/01/2024 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru SekolahMenengah Kejuruan Kehutanan Negeri Kadipaten Tahun Ajaran 2024/2025, dengan inikami sampaikan perubahan jadwal pengumuman hasil seleksi administrasi PPDB SMKKehutanan Negeri Kadipaten Tahun Ajaran 2024/2025 yang sebelumnya dilaksanakanpada
Kepala SMK Kehutanan Negeri Kadipaten, Zuljalal Aziz, S.Hut., M.Pd., mengatakan bahwa pendidikan vokasi terus berupaya untuk mentransformasi pendidikan di Indonesia. Revitalisasi SMK, seperti yang tertuang dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2016 dan Perpres Nomor 68 Tahun 2022, bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing lulusan agar lebih berkompeten.